RELASI DALAM PROSES INTERVIEW: Refresh Pembekalan Peer KSGK

13.02 0 Comments A+ a-

Interview itu relasional. Sukses tidaknya sebuah interview tergantung pada baik tidaknya relasi antara penanya dan yang ditanya. Relasi dalam interview menurut Charles Stewart dan William J. Cash (1999) ditentukan oleh beberapa dimensi penting.
  1. Kesamaan. Ketika antara penanya dan yang ditanya memiliki kesamaan budaya, norma, nilai-nilai, pengaruh lingkungan, training, pengalaman, sifat personal, sikap dan harapan-harapan. Penanya memaksimalkan kesamaan ini dan mengurangi hal-hal yang berbeda diantara mereka (ppenanya dan yang ditanya) untukmembuat interview effective.
  2. Keterlibatan. Jika masing-masing pihak memiliki hasrat/minat untuk melakukan interview dan selalu aktif untuk melakukan tanya/jawab.
  3. Rasa Suka. Jika kedua pihak menunjukkan rasa suka dan saling hormat satu sama lain dan ketika terdapat kehangatan persahabatan yang tinggi diantara mereka.
  4. Kontrol/Dominasi. Jika kontrol di dalam interview dibagi. Tidak ada satu pihak mendominasi pihak lainnya.
  5. Kepercayaan. Jika dalam relasi tersebut terbangun kepercayaan yang kuat satu sama lain, sehingga tidak ada kekuatiran bahwa informasi yang diberikan.bakal dikhianati atau dimanipulasi.
  6. Relasi Global. Adanya penghormatan terhadap budaya masing-masing jika penanya dan yang ditanya berasal dari bagian dunia yang lain.
  7. Relasi Gender. Adanya pemahaman tentang karakter spesifik yang melekat pada gender tertentu terkait ekspresi bahasa dan sikap dalam proses interview. Pilihan kata  yang digunakan dalm interview tidak bias gender.
Demikian menurut Stewart dan Cash. Selamat menginterview!


#mazdafiah